Tak selamanya Ramai berpasang dengan sepi
Hari makin bertambah banyak, walaupun sebetulnya cuma itu itu saja, senin ke minggu Tanggal 15 ketemu 15 dan begitu terus , Yang beda cuma tahun dan jiwa yang usang dan Tua, Gersang dan Renta, Semakin sok Tahu, Mengaku banyak makan asam dan garam. Nyatanya isi batok kepala Tak pernah lebih banyak dari setetes air di Lautan.
Dan tibalah saya di Masa Semuanya mulai tampak usang, terlebih usia. Pekerjaan Saya yang sudah usang disepelekan Oleh orang-orang, Motor tua, tas Lusuh dan kacamata dengan pegangannya yang dilakban. Semuanya Usang
Tapi anehnya cinta tak Pernah usang Mencari pasangannya, Mencari tambatan yang dianya dan keluarganya dapat menerima motor butut, Gaya lusuh dan terlebih isi kepala yang pas Pasan. Cinta akan terus tumbuh dan tumbuh, bersemi, mekar dan pada akhirnya Tumbuh kembali. tak ada Vase berguguran.
saya tak pernah bosan mencari dan mengemis pada pencipta, JanjiNya yang nyata Kalau Semuanya Punya pasangan membuat yang awalnya Usang menjadi baru kembali. walaupun adakalanya Pasangan yang kita dapat adalah sebuah kesepian
Comments
Post a Comment