Sekilas tentang The Millionaire Next Door
Andai saja Thomas J. Stanley hidup jaman ini dan melihat betapa teknik marketing secara terus menerus di perbaharui dengan metode yang semakin canggih, saya tidak tahu bagaimana tanggapannya... tahun itu 1995, media periklanan hanya terfokus pada 3 hal, reklame, tv dan radio, jadi saat tidak bersentuhan dengan 3 media itu kecil kemungkinan seseorang terpapar iklan bujuk rayu untuk membeli sesuatu. namun demikian manusia saat itu mampu membelanjakan uang lebih besar dari pendapatannya karena terpapar iklan dan rayuan gaya hidup yang kian naik, membeli apa yang sebetulnya mereka tak butuh, dengan uang yang tak dimiliki ( kredit ) untuk mengesankan orang lain yang sesungguhnya tak peduli. Lalu bagaimana dengan saat ini ? saat setiap kita menukar perhatian kita dengan iklan yang terus mendesak tampil di gadget kita, hampir kebanyakan dari kita tak bisa lepas dari gawai internet, instagram, facebook, bahkan whatsapp kita menyematkan bar status untuk dilihat dan melihat apa yang sedang orang