Kenapa tidak bilang?
Saya pernah membaca sebuah buku tentang hubungan, kisah ini juga diceritakan dalam chicken soup for the soul, mungkin dengan redaksi yang berbeda namun maknanya serupa. Seorang pasangan yang sudah bertahun tahun menjalani rumah tangga, mereka tinggal di rumah yang jauh dari pusat kota, hal ini menyebabkan pasangan ini berbelanja kebutuhan makanan seminggu sekali, mereka berbelanja dengan menggunakan mobil, sang suami menyetir, karena jarak parkir mobil dan dapur lumayan jauh mereka peraturan bersama, si istri membawakan barang barang yang sudah dibeli, memindahkannya dari bagasi ke dapur. Sedangkan si suami merapihkan mobil kemudian membereskan semua barang belanjaan yang sudah dibawa ke dapur oleh istrinya. Kerap kali si istri emosi saat melihat suaminya salah dalam hal hal sepele, baik itu menaruh piring setelah makan ataupun yang lainnya, si suami selalu menahan ego jika istrinya marah, semakin ke sini semakin sering sang istri tersulut emosi, hingga pada akhirnya ia meluapkan ke